Blog Berbagi | Indonesia dikenal sebagai tempatnya makanan enak. Makanan khas di Indonesia memiliki cita rasa yang berbeda di tiap daerah. Misalnya saja rasa makanan di pulau Sulawesi dominan pedas, berbeda dengan makanan di daerah jawa yang terasa manis.
Tidak hanya memiliki beraneka ragam jenis makanan khas yang enak, kandungan nutrisi di dalam makanan tersebut juga tidak dapat disepelekan. Terbuat dari rempah-rempah dan bahan pilihan membuatnya semakin enak dan tentu saja sehat. Berikut ini makanan khas di Indonesia yang dipilih memiliki nutrisi yang baik bagi tubuh:
1. Nasi Kuning.
Terbuat dari campuran beras, kunyit dan santan , makanan ini sangat mengenyangkan. Dapat disajikan dalam setiap waktu makan yaitu pagi, siang ataupun malam. Rasanya gurih dan enak. Di Indonesia, makanan khas ini juga biasa dihidangkan pada acara perayaan. Misalnya acara ulang tahun, pernikahan, kelahiran anak dan acara lainnya. Penyajiannya pun berbeda di setiap daerah. Tidak saja rasanya yang enak, manfaat nasi kuning ternyata baik bagi tubuh. Kunyit yang dicampurkan sebagai bahan pewarna alami nasi kuning mengandung zat antioksidan untuk merawat kulit, bahan antiseptic dan anti bakteri untuk penyembuhan luka, mencegah kanker payudara dan mengobati penderita kanker, sebagai obat anti inflamasi, meningkatkan proses metabolisme sehingga dapat mempertahankan berat badan tidak naik.
2. Sate.
Sate dapat dibuat dari berbagai macam daging. Yang paling populer di Indonesia adalah sate ayam, sate kambing, sate kuda dan sate kelinci. Adapun sate yang menggunakan jenis daging lain hanya dijual terbatas saja. Makanan khas di Indonesia ini menjadi kegemaran bagi orang pribumi maupun yang berasal dari luar Indonesia. Tidak sulit untuk mencari tempat makan sate, asap dari daging yang dibakar mencari ciri yang mudah dikenali. Sate dimakan dengan saus kacang dengan pelengkap yaitu kecap, irisan bawang merah dan cabe merah. Ada beberapa mitos mengenai sate, khususnya sate kambing yaitu dapat meningkatkan libido bagi pria. Sampai saat ini belum ada penelitian yang membahas keterkaitan antara sate kambing dengan kemampuan seks. Namun, baru-baru ini dari ahli gizi Puslitbang Gizi dan makanan di Bogor menemukan bahwa sate kambing memiliki khasiat membakar lemak dan menghilangkan kolesterol di dalam tubuh.
3. Empek-Empek.
Mendengar kata “Palembang” orang pasti akan menyangkut pautkan dengan makanan khas kota ini yaitu empek-empek. Bahan dasarnya terbuat dari ikan dan tepung kanji atau tapioka, dimakan dengan ditemani saus cuka atau dalam bahasa Palembang disebut “cuko”. Saus cuka terbuat dari cuka putih, asam jawa, air, gula merah, cabe rawit merah, bawang putih dan garam. Ada berbagai macam jenis empek-empek antara lain empek-empek kapal selam, lenjer, kulit ikan dan empek-empek pastel. Jenis ikan yang digunakan sebagai bahan empek-empek juga sudah bervariasi. Namun yang lebih enak dan terasa adalah bila menggunakan ikan belida atau ikan tenggiri. Seperti yang diketahui bahwa ikan mengandung omega 3, jadi sangat bagus mengkonsumsi empek-empek untuk pertumbuhan organ tubuh seperti otak dan jantung dan mengurangi kolesterol penyebab stroke.
4. Rendang.
Rendang adalah makanan khas daerah Padang yang nama dan rasanya telah diakui sampai ke mancanegara. Rendang dinobatkan sebagai “makanan terenak” di dunia versi CNN International dalam World’s 50 Delicious Food. Rendang juga dinobatkan sebagai “The Most Balanced Food” pada sebuah pameran travel terbesar di Amerika yang diselenggarakan tanggal 14-15 Januari 2012. Pembuatan rendang hingga bisa menjadi makanan terenak terbilang unik. Proses memasaknya membutuhkan waktu kurang lebih 8 jam, dimasaknya pun harus diaduk secara terus menerus agar memperoleh rasa rendang yang lezat dan warna yang hitam yang sempurna. Rasa khas rendang sangat gurih, campuran serasi antara asin, manis dan pedas dengan bumbu rempah yang banyak antara lain cabai merah, bawang putih, bawang merah, ketumbar, kunyit, lengkuas, serai, jahe, daun salam dan daun jeruk. Rendang bisa awet tanpa dipanaskan selama tiga hari. Tidak hanya enak, rendang juga memiliki kandungan protein yang tinggi dibanding kornet dan abon. Kandungan energinya 193 kalori dalam setiap 100 gram lemak.
Makanan khas di Indonesia dikenal memiliki campuran rempah yang beraneka ragam. Itu adalah kunci kelezatan makanannya. Tidak hanya enak tetapi nilai gizi tetap terjaga. Bila ingin berwisata kuliner yang enak dan tetap sehat, bisa mencoba keempat makanan di atas. Selamat mencoba!
source